1. -a: Berfungsi untuk memberikan informasi mengenai seluruh koneksi TCP yang aktif serta Port dari TCP dan UDP di dalam komputer yang dalam state (status) listening
2. -b: Memberikan informasi mengenai nama dari binary program yang memiliki keterlibatan dalam membentuk setiap koneksi(sudah terhubung) atau juga listening port
3. -e: memberikan informasi terkait ethernet
4. -n: memberikan informasi tentang address (alamat) serta no port dengan format numeric
5. -o: menampilkan ID (PID) dari tiap owner yang bergabung dalam koneksi
6. -p proto: menunjukkan koneksi yang diartikan oleh proto
7. -r: menampilkan route table (table routing)
8. -s: memberikan informasi statistik dari tiap protocol
9. -t interval: menampilkan kembali statistik yang telah dipilih(selected statistics)
10.-v :melihat aktivitas saat koneksi(request data)
Keterangan: jangan lupa menambahkan embel-embel netstat di depan command tersebut atau sebelum commands tsb di ketik, ketikkan netstat dahulu, misalnya netstat -a, jangan -a saja
2. -b: Memberikan informasi mengenai nama dari binary program yang memiliki keterlibatan dalam membentuk setiap koneksi(sudah terhubung) atau juga listening port
3. -e: memberikan informasi terkait ethernet
4. -n: memberikan informasi tentang address (alamat) serta no port dengan format numeric
5. -o: menampilkan ID (PID) dari tiap owner yang bergabung dalam koneksi
6. -p proto: menunjukkan koneksi yang diartikan oleh proto
7. -r: menampilkan route table (table routing)
8. -s: memberikan informasi statistik dari tiap protocol
9. -t interval: menampilkan kembali statistik yang telah dipilih(selected statistics)
10.-v :melihat aktivitas saat koneksi(request data)
Keterangan: jangan lupa menambahkan embel-embel netstat di depan command tersebut atau sebelum commands tsb di ketik, ketikkan netstat dahulu, misalnya netstat -a, jangan -a saja
0 comments:
Post a Comment